Jumat, 16 Desember 2016

Jurnal PT. Lamborghini Indonesia



BAB I
PENDAHULUAN

1.1.   Latar Belakang

 Seperti yang kita ketahui bersama jika komunikasi merupakan elemen terpenting yang diberikan tuhan kepada manusia, karena dengan komunikasi kita menjadi mahluk hidup bukan benda lagi, komunikasi bisa menghidupkan nyawa sosial yang menjadi harapan kita untuk tetap berperan sebagai manusia
Selain komunikasi ada juga faktor penting yang harus kita lakukan, yaitu bisnis, karena dengan bisnis kita bisa menghasilkan simbiosis mutualisme untuk memenuhi kebutuhan dan hasrat hidup kita sebagai manusia. Jika komunikasi adalah elemen yang membedakan kita sebagai makhluk hidup dengan benda, bisnis juga merupakan elemen penting yang tidak hanya membedakan kita dengan benda, tetapi juga membedakan kita sebagai manusia dengan hewan.
Nah, jika kita gabungkan dua kekuatan elemen ini, Komunikasi dengan Bisnis, pasti akan menjadi sesuatu yang luar biasa, terlebih jika kita berhasil menguasai penyatuan keduanya ini.
Karena Komunikasi bisnis ini merupakan komunikasi yang terjadi di dunia bisnis, kita tidak boleh melanggar norma-norma yang ditetapkan oleh dunia bisnis ketika melakukan komunikasi. Biasanya komunikasi bisnis memiliki aturan yang ketat, keras, formal, terstandart dan tanpa toleransi.
Dengan timbulnya situasi ” Ekonomic Of Relatife Plenty ” dewasa ini pengusaha harus berusaha untuk menutup jurang yang terbentang antara produsen dengan masyarakat konsumen selaku pembeli atau pemakai barang dan jasa yang dihasilkan. Menjadi tugas dan tanggung jawabnya selaku seorang pengusaha untuk selalu dapat mempengaruhi besarnya permintaan akan barang produksi perusahaannya, selalu berusaha untuk mencari pembeli yang dihasilkannya. Sebagai pengusaha dia harus memberitakan penyempurnaan- penyempurnaan produksi yang telah dicapainya, dimana barang yang di hasilkan dapat diperoleh masyarakat atau konsumen.



Penyelenggaraan komunikasi dengan pasar, merupakan suatu syarat mutlak bagi setiap produsen terutama untuk Lamborghini Indonesia yang menghasilkan produk secara besar-basaran yang ditunjukan kepada para konsumen yang tidak dikenalnya. Penyelenggaraan komunikasi dengan pasar juga dapat disebut suatu syarat mutlak bagi pengusaha yang ingin menjamin kelangsungan hidup perusahaannya dan terus maju berkembang.
Dalam lingkungan bisnis ada aneka sarana komunikasi perdagangan yang dapat dipergunakan para pengusaha untuk berkomunikasi dengan konsumen. Sarana-sarana komunikasi perdagangan yang tersedia antara lain dalam wujud pengirimin surat, pengiriman barang, percakapan telepon, kunjungan pribadi dll.
Jenis-jenis sarana komunikasi perdagangan yang disebut tadi hanya sesuai bilamana dipergunakan dalam daerah pemasaran barang dan jasa yang ruang lingkupnya terbatas.

1.2.   Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang diatas, dapat dirumuskan bahwa :
   1. Profile Perusahaan?
   2. Struktur Organisasi Perusahaan?
   3. Bagaimana Sistem Pemasarannya ?
   4. BagaimanaAnalisis SWOT ?

1.3.   Tujuan
Berdasarkan uarian diatas dapat disimpulkan bahwa tujuannya adalah :
       Untuk mengetahui strategi pemasaran produk  yang diterapkan pada LAMBORGHINI  INDONESIA terhadap konsumen.





BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1.   Kerangka Teori
Komunikasi adalah suatu proses penyampaian dan penerimaan pesan atau informasi diantara dua orang atau lebih dengan harapan terjadinya pengaruh yang positif atau menimbulkan efek tertentu yang diharapkan.  Dalam ilmu ekonomi, bisnis adalah suatu organisasi yang menjual barang atau jasa kepada konsumen atau bisnis lainnya, untuk mendapatkan laba.
             Komunikasi bisnis adalah pertukaran gagasan, pendapat, informasi, instruksi yang memiliki tujuan tertentu yang disajikan secara personal atau impersonal melalui simbol - simbol tertentu.
Ada lima komponen penting untuk diperhatikan dalam proses komunikasi, yaitu :
   a. Pengirim pesan (sender atau komunikator)
   b. Pesan yang dikirimkan (message)
   c. Bagaimana pesan tersebut disampaikan (delivery channel atau media)
   d. Penerima pesan (receiver atau komunikan); dan
   e. Umpan balik (feedback) atau effect.
            Untuk dapat mengembangkan kemampuan dalam berkomunikasi secara efektif, baik secara personal maupun professional paling tidak kita harus menguasai empat jenis keterampilan dasar dalam berkomunikasi, yaitu :
   a. menulis,
   b. membaca,
   c. berbicara; dan
   d. mendengar.





2.2.   Bentuk Komunikasi  Bisnis

1.      Komunikasi Tertulis
Pesan-pesan tertulis memiliki berbagai bentuk seperti surat, memo, proposal, laporan. Salah satu keuntungan komunikasi ini adalah :
     ·      Catatan permanen
     ·      Pesan yang terencana
     ·      Ekonomis
     ·      Distribusi lebih mudah
Penulis memiliki kesempatan untuk merencanakan dan mengendalikan pesan-pesan mereka. Format tulisan diperlukan jika informasi yang disampaikan bersifat kompleks, dibutuhkan catatan permanen untuk referensi di masa yang akan datang.
2.      Komunikasi  Lisan
Salah satu kebaikan dari komunikasi lisan (oral communication) adalah
·         Bisa menangkap nonverbal
·         Mudah
·         Feedback langsung
Kemampuan dalam memberikan umpan balik dengan segera digunakan bila pesan yang disampaikan adalah sederhana, tidak perlu catatan yang permanen. Komunikasi lisan mencakup percakapan,  telepon, wawancara, rapat konfrensi dan lain-lain.









2.3.   HAMBATAN KOMUNIKASI BISNIS

Komunikasi seringkali terganggu atau bahkan dapat menjadi buntu sama sekali. Faktor hambatan yang biasanya terjadi dalam proses komunikasi, dapat dibagi dalam 3 jenis sebagai berikut :
Ø  Hambatan Teknis
Hambatan jenis ini timbul karena lingkungan yang memberikan dampak pencegahan terhadap kelancaran pengiriman dan penerimaan pesan. Dari sisi teknologi, keterbatasan fasilitas dan peralatan komunikasi, akan semakin berkurang dengan adanya temuan baru di bidang teknologi komunikasi dan sistim informasi, sehingga saluran komunikasi dalam media komunikasi dapat diandalkan serta lebih efisien.
Ø  Hambatan Semantik
Gangguan semantik menjadi hambatan dalam proses penyampaian pengertian atau idea secara efektif. Definisi semantik adalah studi atas pengertian, yang diungkapkan lewat bahasa. Suatu pesan yang kurang jelas, akan tetap menjadi tidak jelas bagaimanapun baiknya transmisi.
Untuk menghindari mis-komunikasi semacam ini, seorang komunikator harus memilih kata-kata yang tepat dan sesuai dengan karakteristik komunikannya, serta melihat dan mempertimbangkan kemungkinan penafsiran yang berbeda terhadap kata-kata yang digunakannya.
Ø  Hambatan Manusiawi
Hambatan jenis ini muncul dari masalah-masalah pribadi yang dihadapi oleh orang-orang yang terlibat dalam komunikasi, baik komunikator maupun komunikan.
Menurut Cruden dan Sherman, hambatan ini mencakup :
·         Hambatan yang berasal dari perbedaan individual manusia, seperti perbedaan persepsi, umur, keadaan emosi, status, keterampilan mendengarkan, pencarian informasi, penyaringan informasi.
·         Hambatan yang ditimbulkan oleh iklim psikologis dalam organisasi atau lingkungan sosial dan budaya, seperti suasana dan iklim kerja serta tata nilai yang dianut.


Beberapa hal yang menghambat komunikasi bisnis:
v  Iklim komunikasi tertutup, karyawan sedikit mengetahui tentang perusahaan, informasi dikuasasi oleh pemimpin.
v  Struktur organisasi yang besar dan berjenjang, distorsi, penyampaian tertunda, persepsi berbeda.
v  Filtering, pesan dirubah, diperpendek atau diperpanjang.
v  Tidak percaya, merasa diperdaya, dimanipulasi  atau diperlakukan dengan tidak adil.
v  Rivalitas antar karyawan, saling merahasiakan informasi yang bisa menguntungkan orang lain.

Beberapa hal untuk mengatasi hambatan komunikasi bisnis:
v  Mendorong iklim komunikasi terbuka, mendorong masukan dan feedback dari karyawan
v  Menyederhanakan struktur organisasi, mengurangi layer, informasi lebih cepat
v  Mempromosikan komunikasi horisontal, meningkatkan moral, menambah ide-ide.
v  Membuat pusat isu, karyawan bisa mengkonfirmasi isu yang berkembang
v  Membuat saluran formal seperti newsletter untuk memuat berita/informasi perusahaan

 










BAB III
PEMBAHASAN

     3.1.   Profile Perusahaan
        A. Sejarah Perusahaan
    
          Automobili-Lamborghini S.p.A., sering disebut Lamborghini adalah sebuah pembuat mobil di Italia. Perusahaan ini didirikan oleh Ferruccio Lamborghini pada tahun 1963, Automobili Lamborghini yang bermarkas di Sant'Agata Bolognese, di Northeastern Italia. dengan tujuan untuk menghasilkan mobil grand wisata yang dapat bersaing dengan mobil [2]yang telah ada dipasaran terlebih dahulu seperti Ferrari.
          Model pertama perusahaan Lamborghini dirilis pada pertengahan tahun 1960, kemudian dicatat untuk perbaikan, kekuasaan, dan kenyamanan. Lamborghini mendapat banyak pujian pada tahun 1966. Setelah beberapa dekade, masa sulit menimpa perusahaan di pertengahan tahun 1970-an, seperti penjualan anjlok karena krisis moneter dunia 1973 dan krisis minyak. Setelah melewati masa kebangkrutan dan tiga kali perubahan kepemilikan, Lamborghini menjadi anak perusahaan dari Chrysler pada tahun 1987.
          Kurangnya keberhasilan Lamborghini terus berlanjut sampai tahun 1990-an, sampai perusahaan itu dijual pada tahun 1998 kepada Audi , anak perusahaan dari Grup Volkswagen , sebuah Perusahaan otomotif Jerman. Kepemilikan Audi menandai awal dari sebuah periode stabilitas dan peningkatan produktivitas untuk Lamborghini, dengan penjualan meningkat hampir sepuluh kali lipat selama tahun 2000-an, memuncak pada rekor penjualan pada tahun 2007 dan 2008.
          Showroom Lamborghini pertama di Indonesia didirikan pada Februari 2009 meskipun keadaan krisis global yang sedang melanda dunia saat itu. Jimmy Rianto, brand manager Lamborghini Jakarta pada saat itu mengatakan pendirian showroom pertama di saat krisis global ini menandakan bahwa Lamborghini masih tetap bisa bertahan bahkan di tengah masa sulit. Dealer di Jakarta sebagian dimiliki oleh Melvin Goh, yang juga merupakan pemilik keagenan Lamborghini di Malaysia dan Singapura. Sebagian besar saham perusahaan dipegang oleh investor lokal, tanpa elaborasi. Hutomo Mandala Putra, putera dari mantan presiden Soeharto, memiliki 60% dari perusahaan sebelum menjualnya di tahun 2008. Pada kuartal akhir 2014, Lamborghini Huracan resmi dipasarkan di Indonesia. Kenaikn pajak barang mewah dan bahan bakar, tidak menyurutkan pihak Lamborghini Indonesia untuk meluncurkan produk terbarunya tersebut. Harga yang dibandrol sekitar 8,8 milyar rupiah.
          Ada beberapa produksinya yang paling dicari mobil super sport dunia. Dengan penyajian Huracán LP 610-4, Lamborghini menawarkan dimensi baru di mobil sport super mewah.
    Dengan 130 dealer di seluruh dunia, Automobili Lamborghini adalah membangun suksesi mobil super sport dinamis dan elegan termasuk 350GT, Miura, Espada, Countach, Diablo, Murcielago, Reventón Coupe, Roadster Reventón, Aventador dan Gallardo.

   B. Visi Dan Misi
Ø  Visi : Menciptakan mobil Lamborghini sebagai mobil yg terbaik diseluruh dunia
Ø  Misi : Dapat menciptakan inovasi produk yang lebih beragam lagi                                        
                      Senantiasa menjadikan perusahaan dapat lebih maju dan berkembang lagi
    C. Merk Dagang

‘’LAMBORGHINI’’ adalah merek dagang figuratif dan denominative milik Automobili Lamborghini SpA, Logo ini melambangkan zodiak sang pemilik (Banteng = Taurus), Ferrucio Lamborghini. Ia juga pecinta pertunjukkan matador. Maka dari itu, logo banteng digunakan untuk menunjukkan image yang kuat dan dapat dibanggakan.
3.2. Struktur Organisasi Perusahaan
  
          Struktur Organisasi LAMBORGHINI INDONESIA
   1.    KOMISARIS
a.  Melakukan pengawasan dan pengarahan direksi dalam melakukan pengelolaan perusahaan.
b.  Bertanggung jawab atas semua kegiatan perusahaan.
c. Komisaris berhak  memeriksa pembukuan surat dan alat bukti lainnya, memeriksa dan mencocokkan keadaan uang kas.





   2.      GENERAL MANAGER
a.  Bertanggung  jawab atas semua kegiatan perusahaan serta wajib memberikan penjelasan tentang segala hal yang dinyatakan dewan komisaris dan Penetapan sasaran keputusan secara efektif.
   3.       OPERATIONAL MANAGER
    Menagani  masalah operational dalam perusahaan antara lain: logistic, quality, dan supply barang sesuai dengan kebutuhan perusahaan.
   4.       FINANCE MANAGER
a. Mempunyai wewenang  menangani  masalah  perhitungan  rugi maupun laba yang diperoleh perusahaan.
b. Membantu perusahaan dalam  proses pengambilan keputusan yang mendukung pencapaian target financial ( keuangan ) perusahaan.
   5.      HUMAN RESOURCES MANAGER
   Mengurusi tentang  kepegawaian misalnya perekrutan, pelatihan dan lain lain yang menunjang perusahaan berkaitan dengan SDM.
  6.       OPERATION SUPERVISOR
    Melakukan pengawasan terhadap seluruh kegiatan unit staff.
  7.      FINANCE SUPERVISOR
a. Bertanggung  jawab atas pelaksanaan kegiatan keuangan perusahaan meliputi arus kas masuk dan keluar dan mengontrol atas keuangan.
  8.    MARKETING
      a. Melakukan penjualan produk kepada konsumen.
      b. Mempromosikan produk.
      c. Mengidentifikasi produk kepada konsumen yang ingin mengetahui produk.
  9.     FINANCE
      a. Melakukan pencatatan arus kas masuk maupun keluar dan Melaporkan setiap transaksi keuangan.
  10.   SERVICE MAN
a. Melayani jasa pemasangan accessories produk.
b. Mendistribusikan produk yang sudah dipesan sebelumnya.
  11.    KASIR
 Melayani pembayaran para konsumen dan Melakukan setoran keuangan untuk dilaporkan.

3.3. Strategi Pemasaran Perusahaan
   A. Distribusi
            Perluasan jaringan penjualan mobil sport Lamborghini berlanjut dengan pesat, di benua Eropa dibuka diler di Pangbourne Inggris, benua Asia dibuka diler baru di New Delhi India dan [3]Aoyama Jepang, dan untuk wilayah Amerika Utara di Vancouver Kanada.
Kehadiran Lamborghini di Pangbourne Inggris merupakan otlet keenam di negara yang merupakan pasar nomor satu Lamborghini untuk benua Eropa dan terbesar keempat di seluruh dunia setelah Amerika Serikat, Cina, dan Timur Tengah. Sementara jaringan pemasaran di Aoyama merupakan yang kelima untuk wilayah Jepang. Negara ini merupakan kedua terpenting di kawasan Asia-Pasifik setelah Cina.
Dewasa ini Lamborghini telah memiliki cabang di 45 negara dengan total 124 dealer. Tahun 2013, strategi pengembangan jaringan penjualan fokus pada perluasan, pembaharuan, dan reorganisasi lokasi penjualan di pasar Eropa. Di bawah kepemimpinan Winkelmann, jaringan penjualan meningkat tiga kali lipat. Demikian disampaikan dalam rilis resmi Automobili Lamborghini S.p.A. Rabu 1 Oktober 2013.
Mengomentari pembukaan empat jaringan penjualan terbaru tersebut, Presiden dan CEO Automobili Lamborghini,  Stephan Winkelmann,mengatakan "pengembangan jaringan pemasaran merupakan satu dari strategi utama dalam pertumbuhan perusahaan kami". Lebih lanjut Winkelmann mengatakan sejak tahun 2005 telah terjadi peningkatan jaringan hingga tiga kali lipat. "Dewasa ini kami merupakan perusahaan global, dan kami bermaksud untuk lebih baik.



   B. VALUE COMPANY
Untuk terus tumbuh dan menciptakan nilai Automobili Lamborghini membutuhkan [4]organisasi yang kuat sebagai dasar perusahaan. Oleh karena itu, Automobili Lamborghini merupakan pasangan ideal bagi karyawan, untuk memperkuat rasa tanggung jawab dan keinginan mereka dalam meningkatkan kompetensi dan keterampilan mereka.

   C. CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY
Sensitivitas Automobili Lamborghini untuk kebutuhan untuk memastikan kondisi kepatutan dan transparansi dalam urusan bisnis telah menyebabkan adopsi Model Organisasi, Manajemen dan Pengendalian berdasarkan Keputusan Italia Legislatif 231/2001. Model adalah alat yang kuat untuk meningkatkan kesadaran orang-orang yang bekerja untuk dan dengan Automobili Lamborghini berkaitan dengan kebutuhan untuk mematuhi ketentuan hukum karena mereka melakukan kegiatan mereka, sehingga risiko melakukan tindak pidana dapat dicegah.
        Ini melibatkan meningkatkan transparansi perilaku mereka; yaitu, mengembangkan mentalitas yang diakui publik sebagai terpercaya.
Panduan dari organisasi, manajemen dan model kontrol berdasarkan Keputusan Legislatif : 8 Juni 2001, No. 231 bantalan ketentuan yang mengatur kewajiban administrasi badan hukum, perusahaan dan asosiasi termasuk mereka yang tidak dimasukkan dan modifikasi berikutnya. Untuk mengawasi pelaksanaan Model Organisasi 231/2001 dan Kode Etik yang merupakan bagian integral, Direksi telah menunjuk Dewan Pengawas yang akan memverifikasi efektivitas dan kepatuhan dari waktu ke waktu.




    D. STRATEGI MANAJEMEN PADA ELEMEN MARKETING MIX (4P)
1.      PRODUCT
            Brand name yang digunakan adalah Lamborghini, Lamborghini memperkenalkan berbagai jenis model sejak tahun 1963 dengan model 350GT hingga yang terbaru adalah Gallardo. berikut produk dari Lamborghini yaitu:
a.       Lamborghini Gallardo
tahun produksi 2004 – 2014 Lamborghini Gallardo memiliki beberapa variasi: Coupe dan Convertible. Spesifikasi mesin mencakup 5,2 L V10 transmisi manual/ automated manual kecepatan 6, dan transmisi AWD manual/ automated manual. Ekonomi bahan bakar Coupe ini adalah 14/20 MPG dengan total kursi untuk 2 penumpang. Drivetrain-nya adalah RWD dengan 550 HP pada 8000 RPM. Torsi yang diproduksi 397 ft lb pada 6500 RPM. Dengan akselerasi yang kuat dan kecepatan tinggi, juga interior dan eksterior yang terlihat stylish. Konvertibelnya memiliki hood atas terbuka yang terlihat menarik.
b.       Lamborghini Huracan
tahun produksi 2014 - sekarang ,  Lamborghini Huracan diciptakan untuk menggantikan Lamborghini Gallardo yang merupakan produk yang paling banyak diproduksi oleh Lamborghini. Lamborghini Huracan adalah sebuah mobil bebentuk mid-rear, yang all-wheel drive nya dipasang dengan mesin dual-clutch dan mesin V10 yang beraspirasi natural sehingga menciptakan 610 hp.Lamborghini Huracan adalah super mobil yang mampu beraspirasi natural tercepat, yaitu 0-100km/jam membutuhkan waktu 2,8 detik sehingga lebih cepat dari Nissan GT-R.





c.       Lamborghini Avendator
tahun produksi 2011 – sekarang, Lamborghini Aventador adalah sedan dengan 2 kursi, didukung oleh mesin block V12 6,5 L, menggantikan 691BHP. Aventador adalah kendaraan cantik yang brutal, terkenal dengan desainnya yang sangat stylish, bersamaan dengan aerodinamis superiornya. Bahan dasarnya adalah reinforced carbon fiber dan frame bodi plastik. Saingannya pada kelasnya mencakup Lexus LFA, Ferrari 599, dan Porsche 911. Lamborghini berhasil mengungguli saingannya dalam hal kesempurnaan dan kekuatan kasar.
d.      Lamborghini Murcielago
tahun produksi 2001 – 2010, Lamborghini Murcielago Coupe terdiri dari mesin silinder V12 6,5L, transmisi automated manual kecepatan 6. Drivetrain-nya berpenggerak 4 roda.Model ini menghasilkan tenaga 670HP pada 8000 RPM, dengan ekonomi bahan bakar sebesar 9/14 MPG di kota maupun jalan TOL. Akselerasinya luar biasa, dengan eksterior yang stylish. Spesifikasi keamanannya luar biasa, dengan spesifikasi dalam mobil dan desain kabin yang mewah. Kontrol dalam mobil sangat rapi dan memberikan pengguna pengalaman berkendara yang sangat baik.
2.       PRICE
Mobil buatan Italia ini memang sudah tak asing lagi bagi para warga di hampir seleuruh dunia ini, pasalnya mobil sport termahal di dunia ini memang sangat banyak di gemari oleh para penggila otomotif di manapun berada. Selain di jual dengan harga yang sangat mahal, mobil sport lamborghini ini juga di produksi hanya berapa item saja dari setiap tipe yang di ciptakan pabrikan Italia ini. Harga Lamborghini di Indonesia Mulai dari Rp 888.888.888,00 – ±15.000.000.000,00 per unit.
3.      PLACE
untuk saat ini, saluran distribusi pemasaran di Indonesia terpusat di 2(dua) kota terbesar yaitu, Jakarta dan Bali dengan pangsa pasar yang berbeda.


4.      Promotion
Lamborghini memperkenalkan model balap terbarunya, Huracan GT3 yang disiapkan [5]untuk berkompetisi di ajang Blancpain Endurance Series 2015. Berbeda dengan Huracan versi standar, mobil balap GT3 ini hanya menggunakan sistem penggerak roda belakang.
Mesin masih mengandalkan, 5.2 liter, V10, dipadu dengan transmisi 6-percepatan sekuensial. Semua modifikasi yang dilakukan murni untuk tujuan balap di lintasan sirkuit. Bobot Huracan juga dipangkas menjadi tinggal 2.732 pound (1.239,2 kg) dari berat kosong normal 3.135 pound (1.422,01 kg). Namun, bobot final mobil ini akan difinalisasi oleh FIA untuk menjaga kompetisi tetap sehat.
Bagi Anda yang mau punya Huracan GT3, Lamborghini sudah mengeluarkan harga resminya, 369.000 euro (Rp 5,34 miliar) belum termasuk pajak. Ketika memperkenalkan mobil balap ini, menariknya di beberapa bagian bodi mobil tertempel tulisan Pertamina, Pertamax, dan Fastron yang merupakan produk dari Pertamina (Persero). Perusahaan energi plat merah ini resmi menjadi mitra teknis bagi Automobili Lamborghini untuk kegiatan motorsport Lamborghini, yaitu 18 seri Lamborghini Super Trofeo di Amerika.
Pertamina memasok kebutuhan pelumas Fastron Platinum, SAE 10W-60 dan bahan bakar Pertamax Racing untuk Automobili Lamborghini pada setiap ajang balap yang dikuti tim Lamborghini Squadra Corse. “Kami bangga menjadi mitra Automobili Lamborghini, yang dikenal sebagai produsen mobil super di dunia. Kerjasama ini menjadi kesempatan pembuktian kualitas produk Pertamina," jelas Direktur Pemasaran Pertamina Ahmad Bambang dalam keterangan resminya.



3.4.  Analisis SWOT
 Analisa SWOT adalah identifikasi berbagai faktor secara sistematis untuk merumuskan strategi perusahaan. Analisa ini didasarkan pada hubungan atau interaksi antara unsur-unsur internal, yaitu kekuatan dan kelemahan, terhadap unsur-unsur eksternal yaitu peluang dan ancaman.

Kekuatan - Strength (S)

Setiap tahunnya Lamborgini Indonesia harus mengendalikan biaya promosi agar biaya promosi yang dikeluarkan untuk promosi produk tidak mengeluarkan biaya yang terlalu banyak yang menjadi pemborosan perusahaan dan supaya tingkat penjualan tidak menurun. Lamborghini Indonesia melakukan pendistribusian yang sesuai dengan target pasar, produk yang dihasilkanpun harus memenuhi dengan minat konsumen. Lamborghini Indonesia menambah unggulan-unggulan terhadap produk yang akan dipasarkan, memperhatikan kualitas produk yang ingin dipasarkan, mengutamakan keselamatan pengemudi, melihat kebutuhan dari konsumen dan perusahaan melakukan gebrakan yang menjadi daya tarik konsumen terhadap produk yang dipasarkan.




Kelemahan - Weakness (W)

Harga yang dibandrol per unitnya bisa dibilang termaksud mahal, tetapi sesuai dengan kualitas produk yang ditawarkan. Service dan suku cadangnya terbatas, hanya berada di dealer resmi saja. Produknya limited edition setiap tipe yang dikeluarkandan terlalu banyak inovasi.



Peluang -  Opportunities (O)

Lamborghini Indonesia  mempunyai peluang besar, untuk memasarkan produknya. Pabrikan Italia ini memiliki orientasi pasar, dimana produksi yang dilakukan oleh perusahaan disesuaikan dengan permintaan pasar. Perusahaan selalu berusaha memenuhi kebutuhan konsumen, baik dalam kuantitas maupun kualitas produk. Oleh karena itu, perusahaan selalu mengembangkan inovasi guna memenuhi kepuasan pelanggan, khususnya selera konsumen.
Ancaman - Threats (T)

Ancaman terbesar datang dari krisis ekonomi, Penjualan bisa turun sampai 80 persen sepanjang tahun 2015 ini," kata CEO Lamborghini Jakarta Johnson Yaptonaga. Johnson menyebutkan kenaikan tarif pajak yang dikenakan terhadap mobil-mobil mewah, menjadi salah satu penyebab lain ancaman terjun bebas penjualan Lamborghini di Indonesia tahun ini. pajaknya naik dari 75 persen menjadi 125 persen, sekarang hampir tidak jualan sama sekali.  Lamborghini Indonesia harus melakukan promosi yang agresif dan luar biasa, dan membuat harga produknya dibawah dari produk yang lainnya, ditambah keunggulan-keunggulan lain. Sehingga dapat meningkatkan hasil produksi dengan baik. Agar tidak   kalah dengan perusahaan lain dalam persaingan pasar.

BAB IV
PENUTUP
4.1   Kesimpulan
Setiap tahun  Lamborghini Indonesia mengalami penurunan dan kenaikan pada biaya produksi, biaya distribusi dan penjualan. Harus mewaspadai pesaing-pesaing terdekat. Melihat produk dari perusahaan yang menjadi pesaing dengan melakukan riset terhadap pasar. Menambah unggulan-unggulan terhadap produk yang akan dipasarkan, memperhatikan kualitas produk yang ingin dipasarkan, melihat kebutuhan dari konsumen dan perusahaan melakukan gebrakan yang menjadi daya tarik konsumen terhadap produk yang ditawarkan. Jika dari biaya promosi, biaya distribusi, serta strategi-strategi yang menjadi modal perusahaan dapat berjalan baik dan sesuai dengan apa yang diinginkan, perusahaan tidak akan mengalami penurunan disetiap tahunnya. memiliki kemampuan untuk mengidentifikasi mengenai kebutuhan dan keinginan konsumen yang heterogen, sehingga dapat mengetahui dengan jelas kebutuhan dan keinginan konsumen tersebut sesuai dengan karakteristik dari masing-masing.









DAFTAR PUSTAKA
Teori Komunikasi Bisnis
http://www.lamborghini.com/en/home/ http://www.lamborghini.com/en/company/news/
https://id.wikipedia.org/wiki/Lamborghini#Dokumen_perusahaan
http://www.lamborghini.com/en/company/corporate-responsibility/
http://www.bumn.go.id/pertamina/berita/5644/Lamborghini.Gandeng.Pertamina.di.Ajang.Balap.Internasional/okezone.com
http://tyasnilafransiska.blogspot.co.id/2015/04/manajemen-strategik  http://dianrasidah.blogspot.co.id/2015/03/tugas-praktikum-manajemen-pemasaran
http://www.beritasatu.com/lesunyapenjualanlamborghini



Sumber Utama : PT.  Artha Auto


[1] Teori Komunikasi Bisnis

[2] http://www.lamborghini.com/en/company/news
[3] http://tyasnilafransiska.blogspot.co.id/2015/04/manajemen-strategik  
[4] http://www.lamborghini.com/en/company/corporate-responsibility/

[5] http://www.bumn.go.id/pertamina/berita/5644/Lamborghini.Gandeng.Pertamina.di.Ajang.Balap.Internasional/okezone.com
[6] http://www.beritasatu.com/lesunyapenjualanlamborghini

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Jual Beli Valuta (Mata Uang/Forex) Dalam Islam

 Valuta adalah suatu jenis perdagangan atau transaksi yang memperdagangkan mata uang suatu negara terhadap mata uang negara lainnya (pasang...